STANDARD HVAC RUANG PROSES PEMBUATAN OBAT




Sistem  tata udara dengan aliran udara manakah yang sesuai Pedoman CPOB 2012; apakah HVAC dengan sistem koridor bertekanan udara positif atau negatif?

Pedoman CPOB Edisi 2012 merekomendasikan sistem koridor bersih (untuk sediaan padat, nonsteril), di mana tekanan udara di koridor lebih tinggi  daripada tekanan udara di ruang proses produksi, sehingga aliran udara terjadi dari koridor ke ruang produksi. Semua barang yang dibawa melalui koridor tetap dalam keadaan bersih / tidak terkontaminasi oleh (partikel) bahan/ produk dari ruang-ruang produksi. Untuk sediaan steril direkomendasikan koridor bertekanan udara negatif relatif terhadap ruang produksi demi perlindungan pada proses kritis yang sensitif terhadap kontaminan mikroorganisme.

Bila industri farmasi yang sudah memiliki sistem HVAC namun inlet dan outlet-nya tidak sesuai Pedoman CPOB, apakah industri harus melakukan renovasi HVAC?

Apabila sistem HVAC tidak dapat memenuhi persyaratan parameter kualifikasi (perbedaan tekanan udara; frekuensi pertukaran udara; pola aliran udara, bila perlu; waktu recovery; uji integritas filter HEPA), industri harus mempertimbangkan perubahan pada desain.

Filter jenis apa yang harus digunakan pada sistem HVAC di fasilitas nonsteril, di mana terpasang 1 (satu) AHU yang digunakan untuk beberapa ruang produksi dengan multi produk?
Sistem HVAC yang menggunakan 1 AHU melayani beberapa ruang produksi:
                 dengan udara yang diresirkulasi harus memasang HEPA filter H13 (efisiensi
                    99,95%) sebagai filter akhir;
                 dengan udara yang dibuang 100 % (single pass) memasang F8 (EN 779 90 %
                    ASHRAE 52/76) sampai dengan F9 (85 %EN 1822 atau 95 % ASHRAE    
                    52/76).




Apakah udara yang dipasok ke laboratorium mikrobiologi yang di-gunakan hanya untuk uji identifikasi (bukan uji sterilitas) harus melewati  filter HEPA?

Direkomendasikan  laboratorium mikrobiologi yang digunakan hanya untuk uji identifikasi dilengkapi unit LAF berlatar belakang ruang dengan minimal Kelas D.

Apakah ruang sampling harus dilengkapi dengan unit  LAF?

                 Ruang sampling untuk pengambilan sampel bahan yang digunakan untuk produksi nonsteril harus memenuhi persyaratan kebersihan kelas E (seperti untuk fasilitas produksi); dan direkomendasikan Ruang Sampling dilengkapi dengan sampling booth (contoh desain lihat POP CPOB 2006, Lampiran 3.22 dan 3.32). Unit LAF atau uni directional air flow (UDAF) dari sampling booth berfungsi untuk menjamin perlindungan bahan terhadap risiko kontaminasi dan keamanan operator. 
                 Pengambilan sampel produk steril yang diproses secara aseptis hendaklah dilakukan di ruang kelas A/B.
                 Pengambilan sampel bahan nonsteril untuk produksi produk steril yang diproses dengan sterilisasi akhir dapat dilakukan di ruang kelas D; pengambilan sampel bahan steril dilakukan di ruang Kelas C.

Apa yang disebut recovery time?

Recovery time adalah waktu yang diperlukan oleh suatu sistem HVAC untuk mencapai kembali kondisi  at rest kelas kebersihan ruangan yang “dilayaninya” setelah ruangan terkait digunakan untuk proses produksi. 
Ruangan-ruangan yang memerlukan ketentuan recovery time adalah Ruang Sampling, Ruang Timbang, Ruang Pembuatan Produk Steril (A, B, C dan D). 
Bagaimanakah cara menghitung jumlah partikel udara?
Lihat Pedoman CPOB 2012 Aneks 1 Butir 6 dan 7 Untuk pengukuran rutin volume sampel total yang diambil tidak kurang dari 1 m3 untuk kelas A dan B dan dianjurkan juga untuk kelas C.
Partikel udara diukur dengan alat khusus yang disebut (airborne) particle counter. Jumlah partikel in-operation pasti meningkat. Yang harus dilakukan adalah menghitung partikel pada periode set up, proses pengisian, dan recovery time sesudah operation  (harus kembali pada posisi semula) . 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar